Contoh Nota Sistem Titip Jual Barang
Konsinyasi yang cukup trend belakangan ini adalah kerja sama dari seorang produsen kepada distributor. Anda dapat menemukan contoh sistem ini pada lingkungan sekitar, seperti usaha titip jual kerupuk. Dalam hal ini, contoh nota titip jual pun akhirnya banyak dicari oleh para pelakunya.
Baca Dulu : Nota Digital Printing alert-info
Kriteria Contoh Nota Titip Jual yang Bagus
Contoh nota yang bagus secara umum adalah nota yang desainnya simpel, tapi mencerminkan toko. Pada contoh nota kosong toko elektronik misalnya, Anda akan menemukan warna yang tegas, dan desain yang modern.
Sedangkan pada nota titip jual, umumnya modelnya biasa saja, namun yang direkomendasikan adalah yang memuat informasi lengkap.
Demikian juga dengan kelengkapan kolom yang dibutuhkan seperti jumlah barang yang dititipkan, hingga cicilan pembayaran dan sejenisnya. Saat ini, contoh nota print untuk sistem titip jual sendiri bisa dijumpai dengan mudah.
Kelebihan Sistem Konsinyasi Bagi Penjual
Resiko Kecil
Kelebihan yang pertama yaitu resiko yang kecil, baik saat Anda melakukan transaksi dengan usaha UMKM atau kelas pabrik. Hal ini dapat terjadi karena para pedagang tidak perlu takut akan mengalami kerugian atas tidak lakunya barang dagangan.
Setiap barang titipan yang tidak laku akan dikembalikan kepada produsennya jika produk tersebut rawan basi atau mudah rusak. Semua kerugian akan ditanggung oleh produsen dengan catatan tidak ada human error atau kesalahan dari distributor.
Baca Juga :
Modal Waktu dan Tenaga Saja
Sebagai penjual, Anda juga memiliki keuntungan dari sistem konsinyasi. Keuntungan tersebut adalah tidak membutuhkan modal berupa materi. Anda cukup menggunakan waktu dan tenaga sembari menjaga seluruh barang dagangan.
Modal terbesar yang harus dikeluarkan adalah menyiapkan tempat untuk memajang produk tersebut. Apabila produk tersebut memiliki dimensi yang kecil, maka peletakkan untuk display akan lebih cepat dan tidak memakan banyak waktu.
Display Produk Semakin Beragam
Keunggulan nomor 3 yaitu display produk yang Anda jual semakin beragam. Tanpa mengeluarkan modal apapun, toko yang dijalankan berpotensi meraih keuntungan lebih besar karena konsumen lebih leluasa.
Kekurangan Sistem Konsinyasi Bagi Penjual
Pembukuan Amburadul
Kekurangan yang pertama adalah pembukuannya tidak tertata dan amburadul. Hal itu disebabkan penjualan yang tidak konstan dan stabil, sehingga ketika ada barang terjual akan segera terisi barang baru. Dengan begitu, proses pembukuan menjadi lebih rumit daripada sistem biasanya.
Misalnya Anda memiliki barang titipan sejumlah 10 lusin. 3 hari kemudian barang terjual sebanyak 8 lusin. Secara segera, penjual harus mengkomunikasikan kepada distributor untuk mengambil barang lagi. Setelah itu, stok barang kembali ke 10 lusin namun sudah memperoleh keuntungan.
Harga Turun Tidak Berlaku untuk Stok Lama
Pada bisnis konsinyasi kelas pabrik, Anda harus berpikir dua kali sebelum menerimanya. Pasalnya, ketika harga turun tidak akan berimbas pada stok barang yang lama. Artinya, Anda harus siap menerima kerugian atas perubahan harga tersebut.
Biasanya hal ini akan disampaikan di awal perjanjian. Anda juga bisa melihat contoh nota titip jual barang yang dimiliki perwakilan pabrik atau distributor. Beberapa perusahaan mencantumkan poin perjanjian di dalam nota tersebut.
Harus Menjual dengan Harga Lebih Tinggi
Kekurangan yang terakhir dari sistem titip jual yaitu Anda harus menjual barang titipan dengan harga lebih tinggi. Hal itu harus dilakukan untuk mendapatkan kerugian. Walaupun tidak membutuhkan modal materi, Anda juga harus mengkalkulasi waktu dan tenaga yang digunakan.
Posting Komentar untuk "Contoh Nota Sistem Titip Jual Barang"